Uniknya Wadai Lempeng Belayung Banjar, Kuliner Tempo Dulu di Wisata Sungai Biuku | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Sabtu, 05 Maret 2022

Uniknya Wadai Lempeng Belayung Banjar, Kuliner Tempo Dulu di Wisata Sungai Biuku

Memiliki bentuk rasa dan cara memasak yang unik serta berbeda dengan lempeng (semacam pancake) pada umumnya, wadai (kue) lempeng belayung merupakan kuliner zaman dulu yang saat ini sudah jarang kita temui. 

Fitriyani, Banjarmasin | BERITABANJARMASIN.com 

Nama lempeng belayung mungkin bagi sebagian orang masih terdengar asing, namun kue yang satu ini memiliki bahan yang hampir mirip dengan lempeng khas Banjar yaitu tepung.

Ketua Pokdarwis Selanjung Sungai Biuku, Didi Wahyudi mengatakan saat ini lempeng belayung sudah menjadi wadai khas dari wisata selanjung Sungai Biuku. "Wadai zaman dulu jarang ditemukan cuma ada di sungai biuku," ucapnya, Kamis (3/2/2022). 

Bahan yang digunakan untuk membuat lempeng belayung sangat sederhana, bentuk dan cara pembuatannya pun sangat unik, tidak seperti lempeng biasanya lempeng belayung memiliki bentuk kerucut segitiga seperti lontong yang dibungkus daun pisang. 
Bahan yang dibutuhkan untuk membuat lempeng belayung yaitu tepung beras, pisang talas atau bisa juga diganti dengan nangka kemudian ditambahkan gula garam telur dan santan. 

Untuk memasaknya dengan cara dibakar diatas wajan yang panas sampai daunya terlihat sedikit gosong agar aroma daun tercium sehingga memunculkan aroma yang khas. 

Nama belayung sendiri diambil dari alat potong zaman dulu yaitu kapak belayung yang berbentuk segitiga. 

Resepnya pun ia dapat dari orang tua zaman dulu yang diturunkan ke anak cucu sampai sekarang. 

Diungkapkan Didi sejak di tutupnya wisata selanjung sungai Biuku akibat adanya pandemi Covid-19, penjualan lempeng belayung secara langsung di tempat tidak lagi dilakukan mengingat tidak ada pengunjung yang datang. 

"Masih belum buka jadi tidak ada pengunjung tidak ada juga yang berjualan lempeng belayung kecuali ada yang mau memesan baru kita bikinkan," ujarnya. 

Bagi yang ingin memesan lempeng belayung kita bisa langsung menghubungi Ketua Pokdarwis selanjung sungai Biuku, Didi Wahyudi, di Nomor +62 831-4163-5576.(fitri/sip)

Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner